Senin, 07 Oktober 2013

Kuliner Tanjungpinang

Uniknya Kuliner Tanjungpinang

Sebagai sebuah ibukota provinsi kota Tanjungpinang telah menarik berbagai macam etnis untuk tinggal dan memperkaya ragam kuliner di Tanjungpinang. Selain etnis Melayu sebagai etnis tempatan (pribumi) terdapat etnis Tionghoa, Jawa, Batak, Minangkabau dan etnis lain disini. Semuanya hidup membaur dalam toleransi. Berikut ini beberapa kuliner khas Tanjungpinang yang bisa dicoba.

1. Kopi O, Teh O dan Teh Obeng

Masyarakat Tanjungpinang gemar menghabiskan waktu di kedai kopi. Secangkir kopi telah menjadi alat pemersatu antara dua orang yang awalnya tidak saling mengenal menjadi kawan akhrab hanya bermodal kopi. Setiap orang bisa berlama-lama duduk di warung kopi tanpa harus takut diusir oleh pemilik warung. Jika sedang berada di Tanjungpinang atau di Kepulauan Riau pada umumnya kita bisa memesan kopi dengan istilah kopi O untuk kopi panas. Jika tidak biasa minum kopi bisa juga memesan teh O beng (es teh manis) atau teh O (teh panas). Sebutan yang cukup unik.

2. Teh Tarek

 Teh tarik adalah minuman khas Malaysia yang biasanya dijual oleh para mamak (orang India Muslim) di Malaysia dan Singapura. Minuman ini juga terdapat di Indonesia, khususnya di Aceh (Teh Tarek). Minuman ini berupa teh yang dituangkan dari satu gelas ke gelas lainnya (dilempar lempar). Dalam proses penarikan ini, kandungan-kandungannya menjadi semakin butek dan aromanya keluar. Selain itu proses penarikan juga membantu mendinginkan suhu minuman dan memberikan lapisan busa lembut di bagian atasnya yang terbentuk karena kandungan gula di dalam air teh. Teh tarik dan teh es merupakan minuman yang banyak dijual di rumah makan para mamak, dan biasanya diminum bersama hidangan seperti nasi lemak, roti canai, roti telur, atau roti tempayan. Bubuk teh yang dijual kiloan sering digunakan untuk membuat teh tarik. Setelah diseduh, teh disaring dengan kain kasa dan dicampur dengan susu kental manis.

Teh tarik secara harfiah berarti "teh ditarik," itulah yang pengrajin di warung mamak India lakukan untuk membuat minuman. Teh dan susu yang dituangkan melalui udara antara dua cangkir sampai mencapai tekstur, kaya berbusa - terampil teh tarik seniman tidak pernah menumpahkan setetes! Lebih dari sekedar kecakapan memainkan pertunjukan dan tradisi, menuangkan teh tarik melalui udara mendinginkan teh dan menghasilkan kepala berbusa.

3. Mie Lendir

Mie lendir terdiri dari mie kuning yang direbus bersama tauge. Saat penyajian, di bagian atas mie ini ada irisan daun bawang dan taburan bawang goreng. Satu buah telor rebus yang terbelah menjadi dua dan irisan cabe rawit hijau, menambah kenikmatan rasa mie lendir. Dan yang menarik disini adalah kuah dari mie lendir ini. Siraman kuah kacang yang berwarna kecoklatan dan kental hampir seperti lendir, membuat mie ini dinamakan mie lendir. Di Bintan, mie lendir memang dikenal juga dengan mie rebus kuah kacang.  Rasa gurih sedikit manis namun tidak terlalu pedas, menjadikan mie lendir sebagai salah satu ikon kuliner dari pulau Bintan. Bukan hanya masyarakat lokal yang menyantap sajian ini tapi banyak juga wisatawan asing yang mencari dan mengaku ketagihan memakannya. Ya memang benar, mie lendir akan mampu memanjakan lidah dan perut Anda.

4. Gulai Siput
Gulai siput ini merupakan makanan khas Tanjungpinang, Kepuluan Riau yang hanya bisa dijumpai di bulan Ramadhan. Menu yang dihidangkan sebagai lauk saat berbuka puasa ini banyak digemari oleh masyarakat setempat karena rasanya yang gurih dan lezat. Selain itu, biantang ini juga mudah ditemukan di sepanjang pesisir pantai. Makanan ini banyak digemari masyarakat lokal karena rasanya yang enak. Tak cuma enak, harganya pun terjangkau. Cukup dengan merogoh kocek Rp 5.000, Anda telah dapat menikmati seporsi gulai siput khas Tanjungpinang yang lezat.

5. Nasi Lemak
Nasi lemak adalah jenis makanan khas Suku Melayu yang lazim ditemukan di Malaysia di mana hidangan ini dianggap sebagai salah satu hidangan nasionalnya, dan Indonesia (khususnya di Riau dan Kepulauan Riau). Hidangan ini pun dapat ditemukan di Singapura dan Brunei. Makanan ini biasanya dihidangkan untuk sarapan pagi. Nasi lemak merujuk kepada nasi yang dimasak dengan menggunakan santan kelapa untuk memberikan citarasa gurih. Kadangkala daun pandan dimasukkan ketika nasi lemak dimasak untuk menambahkan aromanya. Istilah lemak dalam Bahasa Melayu atau lamak dalam Bahasa Minangkabau merujuk kepada rasa dan tekstur gurih berminyak yang dihasilkan santan kelapa yang melepaskan kandungan lemak nabatinya ke dalam nasi yang tengah ditanak. Sir R. O. Winstedt telah menulis mengenai "nasi lemak" di Malaysia dalam bukunya "The Circumstances of Malay Life - 1909". Nasi lemak biasanya dihidangkan dengan telur (direbus, digoreng mata sapi, atau didadar), irisan mentimun, ikan bilis atau teri goreng, dan sambal. Tetapi kini nasi lemak dijual dengan berbagai lauk-pauk seperti daging, ayam, sotong, udang, limpa, dan hati sapi.


6. Batang Burk

Batang buruk merupakan penganan yang menjadi oleh-oleh wajib dibeli jika berkunjung ke Tanjungpinang. Mendengar namanya yang unik pasti banyak yang bertanya-tanya seperti apakah wujud makanan ini. Batang buruk merupakan kue kering yang telah berusia ratusan tahun. Menurut legenda Wan Sinari seorang putri di kesultanan Bintan pada waktu itu jatuh cinta kepada seorang panglima muda di kerajaannya. Sayangnya sang panglima telah mencintai Wan Inta, adik kandung Wan Sinari. Untuk menghilangkan rasa sedihnya Wan Sinari menyibukkan diri dengan menghabiskan waktu di dapur istana. Tanpa sengaja dia menemukan kue yang mudah hancur jika dipegang.

Kue ini akhirnya menjadi sajian resmi istana. Banyak bangsawan yang makan dengan terburu-terburu akhirnya malu jika kue yang dimakannya berhamburan di tangan sebelum masuk ke mulut. Filosofi ‘biar pecah di mulut jangan pecah di tangan’ menggambarkan bagaimana seseorang harus berhati-hati dan memperhatikan etika ketika makanan. Jika penganan tersebut berserak, mencerminkan betapa buruknya perilaku orang tersebut dalam kesehariannya. Sejak itulah penganan tersebut dinamakan dengan nama Batang Buruk yang antara nama dan cita rasanya sangat berbeda sekali. Batang buruk bisa dibeli di Jalan Sultan Mahmud Tanjungunggat, Tanjungpinang.

7. Roti Prata

Roti Prata merupakan santapan yang dapat disajikan pada saat sarapan, makan siang atau bahkan pada saat makan malam. Roti Prata ini biasanya disajikan bersama Kari atau Gulai. 

Roti Prata merupakan santapan yang dapat disajikan pada saat sarapan, makan siang atau bahkan pada saat makan malam. Roti Prata ini biasanya disajikan bersama Kari atau Gulai. - See more at: http://inforeseps.com/resep-roti-prata.html#sthash.v3X7G8dV.dpuf
Makanan-makanan lokal di Tanjung Pinang juga banyak kesamaan dengan negara tetangga, misalnya nasi lemak, teh tarik, roti prata kuah kari, dan berbagai jenis mie. Hampir semua makanan yang telah saya coba di Tanjung Pinang ini authentic, dalam artian, rasa makanan tersebut kurang lebih sama dengan yang di negara asalnya. Bahkan menurut saya pribadi, roti prata di Tanjung Pinang ini adalah yang paling pas, di mana kuah karinya terasa pedas dan kadar rasa karinya juga pas, tidak berlebihan namun juga tidak kekurangan. Rekomendasi saya untuk roti prata adalah roti prata di kedai kopi yang terletak tepat di sebelah Kedai Kopi Pagi Sore, sementara untuk es teh tarik, silakan coba es teh tarik di Kedai Kopi Pagi Sore (boleh juga kalau mau pesan roti prata di sini, hanya saja kuahnya tidak semedok di kedai kopi sebelahnya, malahan lebih mirip kuah gulai menurut saya). - See more at: http://www.indobackpacker.com/2012/07/24/wisata-kota-tanjung-pinang-kota-gurindam/#sthash.9q3AFyCK.dpuf
Makanan-makanan lokal di Tanjung Pinang juga banyak kesamaan dengan negara tetangga, misalnya nasi lemak, teh tarik, roti prata kuah kari, dan berbagai jenis mie. Hampir semua makanan yang telah saya coba di Tanjung Pinang ini authentic, dalam artian, rasa makanan tersebut kurang lebih sama dengan yang di negara asalnya. Bahkan menurut saya pribadi, roti prata di Tanjung Pinang ini adalah yang paling pas, di mana kuah karinya terasa pedas dan kadar rasa karinya juga pas, tidak berlebihan namun juga tidak kekurangan. Rekomendasi saya untuk roti prata adalah roti prata di kedai kopi yang terletak tepat di sebelah Kedai Kopi Pagi Sore, sementara untuk es teh tarik, silakan coba es teh tarik di Kedai Kopi Pagi Sore (boleh juga kalau mau pesan roti prata di sini, hanya saja kuahnya tidak semedok di kedai kopi sebelahnya, malahan lebih mirip kuah gulai menurut saya). - See more at: http://www.indobackpacker.com/2012/07/24/wisata-kota-tanjung-pinang-kota-gurindam/#sthash.9q3AFyCK.dpuf
Salah satu binatang laut yang dengan mudah ditemukan di sepanjang pesisir Pantai Tanjungpinang, Kepulauan Riau adalah siput laut. Ternyata, hewan ini dapat diolah menjadi masakan yang nikmat, yakni dibuat gulai bersama campuran daun ubi. Namun, tak setiap saat Anda dapat menjumpai masakan ini. Gulai siput ini hanya bisa dijumpai saat Ramadan.
Makanan ini banyak digemari masyarakat lokal karena rasanya yang enak. Tentu saja ramainya penjualan gulai siput ini menambah rezeki pedagang. Menurut pedagang, gulai siput ini adalah dagangan yang paling laris di bulan puasa. Setiap hari sedikitnya 30 kilogram gulai siput habis terjual. Tak cuma enak, harganya pun terjangkau. Cukup dengan merogoh kocek Rp 5000, Anda telah dapat menikmati seporsi gulai siput khas Tanjungpinang yang lezat.(net)
- See more at: http://www.kepribangkit.com/gulai-siput-masakan-khas-tanjungpinang.kb#sthash.2wfINxZQ.dpuf
Salah satu binatang laut yang dengan mudah ditemukan di sepanjang pesisir Pantai Tanjungpinang, Kepulauan Riau adalah siput laut. Ternyata, hewan ini dapat diolah menjadi masakan yang nikmat, yakni dibuat gulai bersama campuran daun ubi. Namun, tak setiap saat Anda dapat menjumpai masakan ini. Gulai siput ini hanya bisa dijumpai saat Ramadan.
Makanan ini banyak digemari masyarakat lokal karena rasanya yang enak. Tentu saja ramainya penjualan gulai siput ini menambah rezeki pedagang. Menurut pedagang, gulai siput ini adalah dagangan yang paling laris di bulan puasa. Setiap hari sedikitnya 30 kilogram gulai siput habis terjual. Tak cuma enak, harganya pun terjangkau. Cukup dengan merogoh kocek Rp 5000, Anda telah dapat menikmati seporsi gulai siput khas Tanjungpinang yang lezat.(net)
- See more at: http://www.kepribangkit.com/gulai-siput-masakan-khas-tanjungpinang.kb#sthash.2wfINxZQ.dpuf
Salah satu binatang laut yang dengan mudah ditemukan di sepanjang pesisir Pantai Tanjungpinang, Kepulauan Riau adalah siput laut. Ternyata, hewan ini dapat diolah menjadi masakan yang nikmat, yakni dibuat gulai bersama campuran daun ubi. Namun, tak setiap saat Anda dapat menjumpai masakan ini. Gulai siput ini hanya bisa dijumpai saat Ramadan.
Makanan ini banyak digemari masyarakat lokal karena rasanya yang enak. Tentu saja ramainya penjualan gulai siput ini menambah rezeki pedagang. Menurut pedagang, gulai siput ini adalah dagangan yang paling laris di bulan puasa. Setiap hari sedikitnya 30 kilogram gulai siput habis terjual. Tak cuma enak, harganya pun terjangkau. Cukup dengan merogoh kocek Rp 5000, Anda telah dapat menikmati seporsi gulai siput khas Tanjungpinang yang lezat.(net)
- See more at: http://www.kepribangkit.com/gulai-siput-masakan-khas-tanjungpinang.kb#sthash.2wfINxZQ.dpuf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar